AIZHONG, TAIWAN, --Seorang lelaki Taiwan membayar seorang penari erotik untuk tampil pada upacara pemakaman ayahnya yang meninggal dalam usia 103 tahun.
Penari panas itu menari di depan keranda yang bernama Cai Jinlai selama sepuluh minit saat upacara pemakaman yang berlangsung di kota Taizhong, Taiwan.
Sang putra yang bernama Cai Ruigong, membayar penari tersebut lebih dari 80 ponds untuk menunaikan hajat ayah lelaki tersebut tulis United Daily News.
Cai Ruigong menyatakan, dirinya pernah berjanji akan menghantarkan "kepergian" ayah dengan pertunjukan tarian bogel, jika ayah berusia lebih dari seratus tahun.
Cai Jinlai meninggal dalam usia 103 tahun setelah dirinya berjalan sepanjang tiga km di dalam kota untuk memberikan suaranya dalam sebuah pemilihan umum. Jinlai juga menjadi manusia tertua di Taizhong serta memiliki lebih dari 100 anak, cucu, dan cicit.
Anak lelakinya mengungkap, ayahnya sangat terkenal di kotanya sebagai penggemar tarian telanjang. Katanya, "Beliau kerap melancong bersama kawan-kawannya untuk melihat pertunjukan itu (striptease).
Penari panas itu menari di depan keranda yang bernama Cai Jinlai selama sepuluh minit saat upacara pemakaman yang berlangsung di kota Taizhong, Taiwan.
Sang putra yang bernama Cai Ruigong, membayar penari tersebut lebih dari 80 ponds untuk menunaikan hajat ayah lelaki tersebut tulis United Daily News.
Cai Ruigong menyatakan, dirinya pernah berjanji akan menghantarkan "kepergian" ayah dengan pertunjukan tarian bogel, jika ayah berusia lebih dari seratus tahun.
Cai Jinlai meninggal dalam usia 103 tahun setelah dirinya berjalan sepanjang tiga km di dalam kota untuk memberikan suaranya dalam sebuah pemilihan umum. Jinlai juga menjadi manusia tertua di Taizhong serta memiliki lebih dari 100 anak, cucu, dan cicit.
Anak lelakinya mengungkap, ayahnya sangat terkenal di kotanya sebagai penggemar tarian telanjang. Katanya, "Beliau kerap melancong bersama kawan-kawannya untuk melihat pertunjukan itu (striptease).
No comments:
Post a Comment